Jaminan Keselamatan Saudara Dilindungi

daftar isi

• Bagaimana Jaminan Keselamatan Bekerja
• Kuasa Pemeliharaan Allah
• Saudara Berhak Memiliki Jaminan Kekal
• Penutup

Bagaimana Jaminan Keselamatan Bekerja

Bagaimana cara kerja Allah agar jaminan keselamatan Saudara dilindungi? Ketika seseorang menyadari kebutuhan akan Tuhan dan anugerah keselamatan-Nya, sejatinya ia sedang memiliki dan memulai hubungan pribadi dengan Allah. Ketika seseorang mengakui bahwa dirinya adalah orang berdosa sehingga cukup melalui iman ia menerima Yesus Kristus sebagai Juru Selamat, maka Bapa surgawi menyediakan diri-Nya untuk mendekat kepadanya dan telah memiliki hubungan yang intim dengannya.

Ringkasnya, ketika seseorang mengenal Kristus sebagai Juru Selamat, ia dibawa masuk ke dalam hubungan dengan Allah Bapa, yang menjamin keselamatan hidupnya.

Kuasa Pemeliharaan Allah

Allah itu memiliki kuasa maha dahsyat yang sanggup memelihara orang-percaya-Nya untuk tidak jatuh. Alkitab menyatakannya di dalam Yudas 24 bahwa, “Bagi Dia, yang berkuasa menjaga supaya jangan kamu tersandung dan yang membawa kamu dengan tak bernoda dan penuh kegembiraan di hadapan kemuliaan-Nya.” Hingga seseorang berada dalam perlindungan-Nya agar selalu dibawa ke hadapan kemuliaan-Nya, itu bukan semata-mata karena dirinya sendiri namun sepenuhnya tergantung Allah. Jaminan atas keselamatan adalah hasil perlindungan Allah; bukan karena usaha manusia menjaga keselamatan itu.

Ketika seseorang mengenal Kristus sebagai Juru Selamat, ia dibawa masuk ke dalam hubungan dengan Allah Bapa, yang menjamin keselamatan hidupnya.

Mengapa di dalam Yesus? dan bukan yang lain? Yesus Kristus menyatakan, “Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapapun, dan seorangpun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa” (Yohanes 10:28-29). Tidak seorang manusia pun sanggup melakukan ini, kecuali Allah Bapa yang menyatakan keinginan-Nya sendiri melalui Anak Tunggal-Nya, tidak ada yang lain.

Saudara Berhak Memiliki Jaminan Kekal

Berbahagialah Saudara, jika hubungan seperti ini sudah Saudara miliki sekarang. Sebab, baik Yesus maupun Bapa telah benar-benar memegang Saudara dalam tangan-Nya dengan teguh. Siapa yang dapat memisahkan Saudara dari genggaman Bapa dan Anak-Nya.

Perhatikan kata-kata yang penuh kuasa ini menjamin keselamatan seseorang:

“Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita. Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.” – (Rom. 8:37-39 ITB)

Ini sangat melegakan! Jaminan keselamatan yang sedemikian hebat masih diteguhkan dengan meterai yang menjadi tanda bahwa tindakan Allah ini legal, sah di hadapan hukum-Nya, dan tidak dapat diganggu-gugat. Ini dibuktikan dalam perkataan firman melalui Efesus 4:30 bahwa orang-orang percaya dimeteraikan untuk “hari penyelamatan.” Artinya bahwa jika orang-percaya tidak memiliki jaminan keselamatan, pemeteraian itu tidak akan berlaku sampai hari penyelamatan, tetapi hanya sampai kepada hari mereka berdosa, murtad atau tidak percaya.

Mari kita memahami apa yang dituliskan oleh rasul Yohanes di dalam Injil Yohanes 3:15-16 bahwa barangsiapa percaya kepada Yesus Kristus akan “memiliki hidup kekal.” Jika seseorang dijanjikan hidup kekal namun kemudian diambil kembali, itu bukan sesuatu yang “kekal.”

Praktis, jika jaminan keselamatan tidak benar, maka janji hidup kekal di dalam Alkitab juga keliru. Oleh sebab itulah, Roma 8:37-39 di atas menegaskan fakta paling kuat mengenai jaminan keselamatan Saudara.

Penutup

Jaminan keselamatan Saudara dilindungi. Tidak ada keraguan di dalamnya. Sebab, jaminan keselamatan Saudara hanyalah berdasarkan kasih Allah, kepada mereka yang telah ditebusNya. Jaminan keselamatan kita Saudara dibayar lunas oleh Kristus, dijanjikan oleh Bapa sendiri dan dimeteraikan oleh Roh Kudus.

Image by analogicus from Pixabay