Saya mungkin tidak diangkat!

daftar isi

• Persekutuan Antara Kepala Dan Tubuh
• Ini Doktrin Yang Membingungkan
• Jadi, Siapa Yang Tidak Diangkat?
• Ini Alasan Mengapa Saudara Diangkat
• Penutup

Persekutuan Antara Kepala Dan Tubuh

Mungkin saat ini Saudara sedang terganggu dengan pertanyaan tentang bagaimana Saya bisa ikut diangkat pada waktu hari Pengangkatan orang-percaya; kecemasan yang awalnya nampak sepele kemudian lambat-laun berubah menjadi keraguan yang menakutkan: Saya mungkin tidak diangkat! Atau, bagaimana agar Saya diangkat? Percayalah bahwa jawabannya akan lebih mudah dari yang Saudara pikir. Jawaban singkatnya: Saudara sudah menerima Yesus Kristus sebagai Juru Selamat. Sangat sederhana bukan? Jika Saudara sudah menerima Yesus Kristus sebagai Juru Selamat Saudara secara pribadi, artinya Saudara kini menjadi anggota tubuh Kristus. Mengapa ini penting? Karena jelas bahwa dasar pemahaman pengangkatan orang-percaya ialah persekutuan antara Kristus (kepala) dengan tubuh-Nya (Gereja).

Ini Doktrin Yang Membingungkan

Tidak sedikit orang-percaya yang kuatir dan merasa ketakutan jika nantinya mereka tidak diangkat pada hari Pengangkatan Gereja. Apalagi, hari-hari ini muncul pengajaran yang mungkin pernah saudara dengar bahwa tidak semua orang-percaya akan diangkat waktu hari Pengangkatan (Rapture) itu tiba. Ada pengajaran yang menyatakan kalau hanya orang Kristen yang rohani sekali, yang hidup dalam kekudusan, yang akan diangkat. Sisanya selain mereka itu, dinyatakan akan ditinggal di bumi dan masuk ke masa siksaan di bumi (Tribulasi) selama tujuh tahun. Pengajaran ini populer dengan istilah Pengangkatan Parsial. Ini adalah pengajaran yang salah. Kita akan selidiki bagaimana sebenarnya Alkitab mengajarkan.

Saudara adalah anggota tubuh Kristus jika Saudara sudah menerima Yesus Kristus sebagai Juru Selamat Saudara secara pribadi. Dasar pemahaman pengangkatan orang-percaya ialah persekutuan antara Kristus (kepala) dengan tubuh-Nya (Gereja).

Jadi, Siapa Yang Tidak Diangkat?

Hal yang paling dasar yang harus dipahami dengan baik ialah tujuan mengapa masa Tribulasi itu ada. Masa Tribulasi ialah masa di mana berlangsungnya penghakiman Allah atas dunia ini dan penghukuman atas bangsa Israel. Untuk memahami mengapa bangsa Israel termasuk yang ditinggalkan di bumi pada peristiwa Pengangkatan Gereja, kita harus memahami terlebih dahulu keberadaan Gereja. Mari kita bahas lebih lanjut pada bagian di bawah ini.

Hakekat gereja ialah manusia; yakni organisme spiritual dan bukan organisasi spiritual. Himpunan manusia-percaya (gereja) disebut sebagai persekutuan tubuh Kristus. Orang-orang yang ada di dalam tubuh Kristus terkait satu sama lain karena kelahiran-baru mereka secara spiritual (lih. Yoh. 3:3).

“Yesus menjawab, kata-Nya: ‘Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah.'” – (Yoh. 3:3 ITB)

Bangsa Israel (orang Yahudi) terkait satu sama lain karena garis keturunan mereka. Israel adalah bangsa yang memang khusus dipilih Allah, di mana Allah mengikat perjanjian dengan mereka melalui leluhur mereka yakni Abraham-Ishak-Yakub. Allah telah menyatakan akan datangnya waktu penghakiman atas bangsa Israel karena ketidaksetiaan mereka. Di dalam Daniel 9:24-27 dijelaskan bahwa masa penghakiman ini hanya ditujukan kepada bangsa Israel saja.

“Tujuh puluh kali tujuh masa telah ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang kudus, untuk melenyapkan kefasikan, untuk mengakhiri dosa, untuk menghapuskan kesalahan, untuk mendatangkan keadilan yang kekal, untuk menggenapkan penglihatan dan nabi, dan untuk mengurapi yang maha kudus. Maka ketahuilah dan pahamilah: dari saat firman itu keluar, yakni bahwa Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun kembali, sampai pada kedatangan seorang yang diurapi, seorang raja, ada tujuh kali tujuh masa; dan enam puluh dua kali tujuh masa lamanya kota itu akan dibangun kembali dengan tanah lapang dan paritnya, tetapi di tengah-tengah kesulitan. Sesudah keenam puluh dua kali tujuh masa itu akan disingkirkan seorang yang telah diurapi, padahal tidak ada salahnya apa-apa. Maka datanglah rakyat seorang raja memusnahkan kota dan tempat kudus itu, tetapi raja itu akan menemui ajalnya dalam air bah; dan sampai pada akhir zaman akan ada peperangan dan pemusnahan, seperti yang telah ditetapkan. Raja itu akan membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang selama satu kali tujuh masa. Pada pertengahan tujuh masa itu ia akan menghentikan korban sembelihan dan korban santapan; dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan itu.” – (Dan. 9:24-27 ITB)

Pesan penting dari Allah telah dibawakan oleh malaikat Gabriel kepada Daniel (Dan. 9:20-21). Daniel 9:24 menyatakan, “’Tujuh puluh kali tujuh’ (seventy weeks) masa telah ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang kudus: untuk melenyapkan kefasikan; untuk mengakhiri dosa; untuk menghapuskan kesalahan; untuk mendatangkan keadilan yang kekal; untuk menggenapkan penglihatan para nabi; dan untuk mengurapi yang Mahakudus.” Dalam pesan ini, malaikat Gabriel dengan jelas menyatakan kepada Daniel kalau masa ini hanya dipersiapkan “atas bangsamu.” Daniel adalah orang Yahudi, dan pesan ini diberikan bagi kaumnya sendiri yakni bangsa Israel.

Ini Alasan Mengapa Saudara Diangkat

Saudara tidak perlu takut jika Saudara adalah orang Kristen lahir-baru dan manusia-baru. Alkitab menjamin diri Saudara bahwa Saudara tidak akan mengalami masa Tribulasi. Di dalam 1 Tesalonika 4:13-5:9 diberitahukan dengan jelas bagaimana nasib orang Kristen. Di bagian ini Paulus menulis tentang hari Pengangkatan orang-percaya dan kedatangan hari Tuhan. 1 Tesalonika 5:9 menyatakan janji Allah bahwa: “Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.” Perhatikan baik-baik ayat ini. Paulus telah menyatakan kalau Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, terutama murka waktu hari Tuhan (5:2). Bersyukurlah Saudara jika sekarang ini Saudara percaya Yesus sebagai Juru Selamat pribadi.

Bagian lain yang menyatakan kalau orang Kristen tidak akan mengalami masa Tribulasi juga bisa ditemukan di surat 1 Korintus. Melalui surat ini, Paulus dengan keras menegur orang-orang percaya yang masih hidup dalam dosa. Tetapi di pasal 15, ketika Paulus berbicara soal hari Pengangkatan, ia tidak mengatakan apa pun mengenai orang-orang-percaya di Korintus, seberdosa apapun mereka saat itu, yang tidak akan ikut diangkat. Orang-percaya sejati tidak akan pernah mengalami masa Tribulasi. Puji Tuhan! Saudara tidak perlu takut. Saudara adalah tubuh Kristus dan Saudara akan diangkat sesuai jaminan perkataan Tuhan di Alkitab.

Penutup

Ingatlah prinsip ini: satu-satunya hal yang bisa membuat Saudara tidak ikut diangkat dan tertinggal di bumi pada peristiwa Pengangkatan nanti hanyalah kalau Saudara tidak dengan sungguh-sungguh menerima Yesus Kristus sebagai Juru Selamat. Jadilah orang Kristen yang benar-benar lahir-baru dan manusia-baru!

Image by falco from Pixabay